Jumat, 27 Oktober 2017

Keris sajen temuan pada stupa candi Borobudur (koleksi museum Tropen, Belanda)

Salah satu koleksi Tropen museum Belanda ialah sebuah keris sajen (keris ini sering disebut keris Majapahit bagi orang Belanda)
Keris ini seluruhnya terbuat dari besi tempa, memiliki mata lurus dan lebar. Bagian bawah keris tumpul di satu sisi (gandik), sisi lain kehabisan titik tajam. Bagian ini menunjukkan garis horizontal pada jarak tertentu dari tepi. Pada bagian pesi (gagang keris) memiliki bentuk sosok manusia dengan wajah jernih, mulut, mata, kalung dan lengan panjang. Sosok tersebut memiliki posisi berdiri. Keris ini ditemukan pada tahun 1842 di stupa Borobudur.
Diasumsikan bahwa keris tersebut ditempatkan pada sebuah upacara di suatu tempat antara tanggal empat belas dan tahun 1526, akhir periode Majapahit. Meskipun keris semacam itu disebut "Keris Majapahit", diduga bahwa gaya keris ini membuatnya lebih tua dari pada masa kerajaan Majapahit, abad ke-14 dan 15






Tidak ada komentar:

Posting Komentar